Gemilang di Hanoi: Tim Inovasi yang Diketuai Mahasiswa HI Unisri Menangi Medali Emas

Suasana bangga menyelimuti Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta setelah tim delegasi meraih medali emas dalam Product Innovation Competition 2025, pada bulan Juni 2025 ini. Agenda ini merupakan bagian dari konferensi internasional SAFE2025 yang diselenggarakan di National Economic University, Hanoi, Vietnam.  Dipimpin secara inspiratif oleh Yemima Kiara Hazelia Putri, mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional FISIP, tim ini berhasil mencuri perhatian dewan juri global. 

Yemima, merancang produk unggulannya bersama empat rekannya yang berasal dari Prodi Fatipa, Pertanian dan Ekonomi, yakni Salma Chika Meiasari, Nurul Munasiroh, Riska Nur A, dan Siti Arifah. Mereka mengembangkan inovasi produk cookies berbahan dasar labu kuning dan tepung ikan teri. Dibimbing oleh Dr. Nanik Suhartatik dari Fakultas Teknologi Pangan, mereka menyajikan solusi pangan yang kaya akan protein dan kalsium untuk membantu penanganan stunting pada anak-anak 

Peran Penting Kepemimpinan Yemima dan Signifikansi Prodi HI

Di bawah komando Yemima, produk cookies inovatif ini dipersiapkan agar “manis, tidak amis, sekaligus kaya akan protein hewani dan kalsium” sehingga mudah diterima oleh anak-anak. Tentu saja, peran penting dari timnya berkontribusi besar dalam menghasilkan produk ini. Tetapi, di sini, kita bisa melihat contoh nyata bagaimana keilmuan hubungan internasional dapat meracik kolaborasi lintas disiplin—Food Technology, Ekonomi, dan Pertanian—untuk menjawab isu global seperti stunting. Inilah kerangka solutif yang ditawarkan kepada juri saat presentasi di Hanoi.

Kemenangan ini bukan semata-mata tentang piala, melainkan wujud nyata dari visi Prodi HI FISIP UNISRI untuk mencetak pemimpin global yang mampu berpikir kritis, berinovasi, dan menerjemahkan teori ke dalam solusi nyata. Yemima adalah representasi ideal dari semangat itu. Dia tidak hanya menguasai teori diplomasi dan globalisasi, tetapi juga mengaplikasikannya dalam membangun jaringan, memimpin tim interdisipliner, dan memenuhi kriteria komersialisasi serta keberlanjutan produk.

Prestasi ini sungguh sangat menarik dan menginspirasi. Dengan kemenangan ini, kita bisa menunjukkan bahwa Prodi Hubungan Internasional FISIP Unisri tidak hanya menghasilkan sarjana diplomasi masa depan, tetapi juga inovator yang bisa menjawab tantangan sosial dan kesehatan global. Dengan jejak keberhasilan seperti ini, marilah kita terus narasikan kisah-kisah inspiratif dari Yemima dan generasi HI berikutnya. 

Kami mengundang lebih banyak calon mahasiswa visioner untuk bergabung dalam perjalanan prestasi internasional bersama HI FISIP UNISRI.

Diplomacy for Better World.