Dalam rangka implementasi Program Kompetisi Kampus Merdeka di Program Studi Ilmu Hubungan Internasional, Universitas Slamet Riyadi, terdapat rangkaian kegiatan praktisi mengajar yang dijalankan. Kegiatan praktisi mengajar ini menghadirkan para praktisi dari dunia usaha/ dunia industri mapun professional lain untuk berbagi bersama mahasiswa di HI UNISRI. Tujuannya, para mahasiswa dapat memiliki wawasan yang lebih luas mengenai implementasi dari teori dan berbagai kajian yang selama ini dipelajari di kelas, secara langsung.

Maka, dalam rangka praktisi mengajar tersebutlah, pada tanggal 9 Oktober 2024, Tim PKKM HI UNISRI menghadirkan perwakilan dari PT Pan Brothers Indonesia. Hadir sebagai perwakilan PT Pan Brothers adalah Bu Charneva Umi Rahmawati, Marchandiser PT Pan Brothers, Tbk. Bu Charneva ditemani oleh moderator dari dosen pengampu Mata Kuliah Ekonomi Internasional, sekaligus koordinator Tim Task Force PKKM Prodi HI, Hasna Wijayati.

PT Pan Brothers Tbk merupakan perusahaan manufaktur garmen terbesar di Indonesia yang didirikan pada tahun 1980. Perusahaan ini merupakan produsen utama pakaian rajut, pakaian tenun, dan jaket tenun. Perusahaan yang telah menembus pasar internasional ini pun dipercaya memproduksi pakaian untuk merek terkenal seperti Adidas, Calvin Klein, DKNY, Diadora, dan Uniqlo. Kiprahnya di pasar internasional juga sangat luas, karena ekspornya sudah tersebar di berbagai wilayah dunia, seperti Amerika Serikat, Afrika Selatan, Kanada, Australia, Timur Tengah, Asia seperti China, Singapura, dan Jepang, serta beberapa engara di Eropa seperti Perancis, Italia dan Spanyol.

Dengan pengalaman perusahaan yang besar, tak salah jika para mahasiswa HI UNISRI belajar tentang Global Value Chain dalam ekonomi internasional melalui perusahaan ini. Global Value Chain adalah konsep yang menunjukkan bagaimana integrasi global yang semakin intens di era kini, yang membuat perekonomian satu negara dan negara lain saling terhubung melalui kegiatan ekonomi.

Melalui narasumber yang hadir, dijelaskan bahwa PT Pan Brothers pun banyak menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan di luar negeri untuk impor material produksinya. Selanjutnya, PT ini melakukan produksi, hingga menghasilkan produk baru dengan value added yang lebih tinggi. Seperti inilah konsep global value chain dijalankan secara nyata.

Bahasan yang menarik ini pun memicu antusias para mahasiswa. Para mahasiswa aktif bertanya tentang berenaka hal mengenai materi yang disajikan. Harapannya, mereka dapat lebih memahami dinamika ekonomi internasional melalui berbagai wawasan baru yang diperoleh.