Pengenalan isu krisis iklim dalam Workshop Climb For Climate oleh FPCI UNISRI bekerja sama dengan Yayasan Indonesia Cerah

Pengenalan isu krisis iklim dalam Workshop Climb For Climate oleh FPCI UNISRI bekerja sama dengan Yayasan Indonesia Cerah

Pengenalan isu krisis iklim dalam Workshop Climb For Climate oleh FPCI UNISRI bekerja sama dengan Yayasan Indonesia Cerah

Pada tanggal 14 Oktober 2023 lalu, Foreign Policy Community Of Indonesia (FPCI) Chapter Universitas Slamet Riyadi bekerja sama dengan Yayasan Indonesia Cerah mengadakan Workshop yang berjudul ‘Climb for Climate’. Workshop ini mengambil tempat di Lokananta Bloc, Surakarta, dan dihadiri oleh berbagai komunitas peduli lingkungan dan mahasiswa dari kawasan Soloraya.

Workshop Climb For Climate ini merupakan gagasan dari Yayasan Indonesia Cerah yang ingin mengajak anak muda untuk berpartisipasi dalam kegiatan workshop yang disertai dengan sesi pembelajaran soal solusi krisis iklim melalui papan permainan / board game EMISI. Climb for Climate ini dilaksanakan di berbagai kota di Indonesia, diantaranya Surabaya, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Solo.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan isu krisis iklim yang sekarang menjadi isu yang sangat mendesak. Namun, edukasi formal belum cukup memadai untuk meningkatkan pemahaman mengenai krisis iklim dan solusinya. Melalui board game, pembelajaran tentang krisis iklim bisa jadi lebih menyenangkan dan memudahkan. Salah satu board game yang bisa mewadahi hal tersebut adalah board game EMISI yang merupakan simulasi dari berbagai aktivitas yang dapat mempengaruhi kondisi ekonomi dan kelestarian lingkungan suatu negara, ditinjau dari emisi karbon yang dihasilkan berdasarkan aktivitas tersebut. EMISI dirancang untuk menggambarkan pentingnya kerjasama antar negara dalam menghadapi perubahan iklim melalui upaya reduksi emisi, dengan harapan dapat mencapai kondisi seimbang antara karbon yang diserap dan diemisikan.

Workshop Climb For Climate ini juga dihadiri juga oleh Ad Interim Direktur Eksekutif Yayasan Indonesia Cerah, Agung Budiono. Agung Budiono mengharapkan dengan adanya kegiatan workshop ini diadakan di solo, dapat menambah wawasan anak muda solo dan sekitarnya juga masyarakat mengenai isu krisis iklim yang sedang kita hadapi saat ini. Selain itu, acara ini dihadiri oleh Aktivis Iklim Muda, yaitu Nala Aprilia dari Fridays for Future Indonesia yang berbagi pengalaman mengenai gerakan mengurangi dampak perubahan iklim yang dapat dimulai dari diri sendiri dan anak muda khususnya dapat menjadi bagian dari gerakan perubahan iklim secara global.

Recent Posts

© Hubungan Internasional UNISRI